Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

MER-C Indonesia Kirim Delegasi Solidaritas Gaza


Bogor (ANTARA) - Organisasi relawan kesehatan "Medical Emergency Rescue Committee" (MER-C) Indonesia mengirimkan delegasi untuk misi "Asia to Gaza Solidarity Caravan".

Ketua Presidium MER-C Indonesia dr Sarbini Abdul Murad yang menghubungi ANTARA di Bogor, Minggu malam menjelaskan, relawannya ikut tergabung bersama 12 pegiat kemanusiaan Indonesia lainnya untuk mengikuti misi dimaksud.

Ia menjelaskan, relawannya bersama delegasi dari Indonesia telah berangkat pada Rabu (8/12), dan bertolak ke Iran untuk bergabung dengan misi "Asia to Gaza Solidarity Caravan", sebuah konvoi solidaritas bangsa-bangsa Asia yang bertujuan membuka blokade ilegal Israel terhadap Jalur Gaza.

Menurut dia, belasan relawan Indonesia, selain dari MER-C. berasal dari beberapa organisasi peduli Palestina seperti "Voice of Palestine", "Aqsa Working Group", "Hilal Ahmar Society Indonesia", serta delegasi dari Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam (PB HMI).

Dikemukakannya bahwa delegasi asal Indonesia itu bergabung dengan ratusan relawan dari sedikitnya 13 negara Asia untuk bersama-sama melakukan kampanye kemanusiaan di sepanjang rute konvoi yang sudah ditentukan, untuk kemudian berupaya menembus blokade Gaza.

Selain melakukan kampanye, peserta konvoi juga akan membawa sejumlah bahan bantuan yang diperlukan rakyat Gaza.

Sarbini Abdul Murad menjelaskan bahwa sebelum bertolak ke Iran, delegasi Indonesia sempat diterima oleh Ketua DPR RI Marzuki Alie di kantornya.

Pada kesempatan tersebut, Marzuki Alie yang pernah memasuki Gaza pada pertengahan 2010 menyatakan dukungannya terhadap keberangkatan delegasi Indonesia untuk mengikuti "Asia to Gaza Solidarity Caravan".

Ia berjanji akan membantu dengan segala kemampuan dan kewenangan yang dimilikinya agar misi kemanusiaan ini bisa berjalan dengan lancar.

Menurut Sarbini, konvoi "Asia to Gaza" sendiri sudah dimulai sejak 2 Desember 2010 dari New Delhi, India.

Berdasarkan beberapa pertimbangan, delegasi dari Indonesia memutuskan untuk mulai bergabung dengan konvoi di Iran.

Peserta "Asia to Gaza Solidarity Caravan" sudah tiba di salah satu kota di Iran, yaitu Kerman.

Sambutan luar biasa didapat peserta dari masyarakat Kerman yang mengiringi peserta konvoi dengan sepeda motor dan bendera Palestina.

Acara penyambutan resmi peserta konvoi akan diadakan di Universitas Saheed Bahonar.

Selanjutnya seluruh peserta konvoi akan terus menyusuri rute jalur darat yang sudah ditetapkan.

Di setiap kota yang dilewati, akan diadakan acara kampanye dan pertemuan-pertemuan dengan berbagai pihak dan tokoh penting.

Kampanye di sejumlah kota di Iran dijadwalkan akan berlangsung hingga 13 Desember 2010. Sedangkan pada 14 Desember 2010 peserta konvoi akan bergerak ke Turki.


Ia menjelaskan, Suriah dan Lebanon menjadi negara tujuan konvoi berikutnya. Di Lebanon peserta akan mengunjungi kamp pengungsi Sabra dan Shatilla.

Sementara dari Latakia, Suriah perjalanan akan dilanjutkan melalui jalur laut dengan menyewa kapal menuju Al Arish, Mesir untuk kemudian memasuki Gaza melalui gerbang Raffah, Mesir.

Konvoi diharapkan bisa mencapai Gaza pada tanggal 27 Desember 2010 atau bertepatan dengan peringatan dua tahun penyerangan brutal Israel terhadap Jalur Gaza yang menewaskan ribuan rakyat Gaza.

Ia menambahkan, "Asia to Gaza Solidarity Caravan" diorganisir oleh Asian People`s Solidarity for Palestine (APSP). APSP merupakan aliansi dari organisasi masyarakat, gerakan sosial, serikat buruh, dan lembaga masyarakat sipil di Asia.

Tujuan aliansi ini adalah untuk bersama-sama berjuang bagi perdamaian, kebebasan dan martabat manusia melawan pendudukan, imperialisme, apartheid, zionisme dan segala bentuk diskriminasi termasuk diskriminasi agama.

Saat ini APSP sudah didukung oleh sekurangnya 130 LSM di Asia, demikian Sarbini Abdul Murad.


Posting Komentar untuk "MER-C Indonesia Kirim Delegasi Solidaritas Gaza"